Rekam24.com – BMKG memperkirakan bahwa La Nina akan terjadi di Indonesia tahun ini, berdasarkan analisis atmosfer terbaru.
Dalam hasil pantauan terkini, indeks IOD (Indian Ocean Dipole) menunjukkan nilai -1,11, yang sebenarnya mengindikasikan IOD negatif, tetapi baru berlangsung satu periode, sehingga tetap dianggap IOD netral.
Begitu pula dengan suhu permukaan laut di wilayah Nino3.4, yang juga menunjukkan tanda-tanda menuju La Nina, namun belum cukup kuat untuk dipastikan, sehingga statusnya masih disebut ENSO netral.
Baca Juga : DPRD Kota Bogor Pantau Kasus Dugaan Penganiayaan Siswa SMP
BMKG memperkirakan bahwa pola iklim La Nina dengan kondisi IOD netral ini dapat bertahan hingga awal tahun 2025, dengan kemungkinan La Nina lemah mulai terbentuk sejak Oktober 2024.
IOD sendiri adalah fenomena iklim di Samudera Hindia, di mana perbedaan suhu permukaan laut di bagian timur dan barat mempengaruhi pola cuaca di kawasan sekitarnya, termasuk Asia Tenggara dan Australia.
Sedangkan ENSO, yang dikenal luas, meliputi siklus pendinginan (La Nina) dan pemanasan (El Nino) di Samudera Pasifik bagian tengah dan timur, yang berdampak besar pada iklim global.
Baca Juga : Diguyur Hujan Lebat, Eka Maulana Tetap Blusukan Sapa Warga
Deputi bidang Klimatologi BMKG, Ardhasena Sopaheluwakan, menyatakan bahwa tanda-tanda La Nina memang ada, tetapi konfirmasi akhir membutuhkan pemantauan lebih lanjut selama beberapa minggu ke depan.
Jika La Nina benar-benar terjadi, Indonesia berpotensi mengalami peningkatan curah hujan sekitar 20-40% pada periode Juni hingga November, dan juga Desember hingga Mei di wilayah barat karena pengaruh angin monsun.
Meski demikian, musim kemarau tetap akan ada, namun dengan intensitas hujan yang lebih tinggi, sering disebut “kemarau basah.”
Baca Juga :Coach Djanur Resmi Mengundurkan Diri, Persikabo 1973 Ucapkan Terima Kasih dan Penghargaan
Dampak La Nina ini juga berpotensi menimbulkan berbagai bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, angin kencang, dan badai tropis, yang perlu diwaspadai di berbagai wilayah.