Rekam24.com – Guru bejat yang melakukan tindakan mesum dengan muridnya dinonaktifkan, sebagai tenaga pengajar di salah satu Madrasah Aliyah Negeri (MAN) di Kabupaten Gorontalo.
Kepala Kemenag Kabupaten Gorontalo Iswad Abdullah Pakaja membenarkan jika dua orang dalam video mesum beredar di media sosial tersebut merupakan guru dan siswi di salah satu Madrasah Aliyah Negeri (MAN) di Kabupaten Gorontalo.
Iswad mengatakan berdasarkan laporan dari sekolah, jika guru tersebut sudah dinonaktifkan.
“Kami akan proses sesuai dengan prosedur kepegawaian yang berlaku,” ujar Iswad, Rabu (25/9).
Iswad mengatakan, Kemenag menyerahkan sepenuhnya kepada kepolisian untuk memproses secara hukum terkait kasus tersebut. Kemenag menunggu hasil pemeriksaan dari kepolisian.
“Sementara ini kasus sedang ditangani pihak kepolisian,” ucap Iswad.
Sebelumnya,
Sebuah rekaman video yang memperlihatkan interaksi tak pantas antara seorang pria dan seorang pelajar di Gorontalo menjadi viral di media sosial.
Pada video yang beredar Rabu (25/9/2024), terlihat seorang pria dewasa yang diduga berprofesi sebagai guru bersama seorang pelajar perempuan berseragam sekolah di sebuah ruangan sempit yang dipisahkan oleh lemari besar. Pria tersebut tampak mengenakan pakaian hitam lengkap dengan jaket dan topi, sementara siswi itu mengenakan hijab putih dan seragam sekolah.
Video tersebut diyakini direkam secara diam-diam oleh saksi lain yang berada di tempat kejadian, dan penyebarannya menimbulkan kemarahan di kalangan netizen. Beragam komentar negatif pun muncul, mengutuk peristiwa itu dan mempertanyakan motif di balik kejadian tersebut.
Di sisi lain, Wakil Kepala Kepolisian Resor Gorontalo, Kompol Ryan Hutagalung, seperti yang diberitakan oleh beritasatu.com, mengonfirmasi bahwa pihak kepolisian tengah menyelidiki insiden tersebut.
“Kami sedang memeriksa beberapa saksi dan akan segera memanggil pihak yang diduga terlibat untuk penyelidikan lebih lanjut,” ujar Ryan.