Rekam24.com, Bogor – Ibu-ibu viral yang meminta sedekah dan marah ketika tidak diberi kini berada di Kota Bogor.
Padahal sebelumnya dikabarkan ibu ini berada di Sukabumi dan sudah dikembalikan ke tempat asalnya.
Faktanya ibu ini kini berada di Bogor.
Rekam24.com mendengar keberadaan ibu ini lansgung mencari informasi dan diketahui ibu ini berada disekitar Lawang Gintung.
Dilokasi ibu tersebut rupanya sedang melempari warga dengan batu.
Kemudian seorang wartawan media lokal yang sedang melakukan reportase mencoba mengingatkan ibu itu.
“Ibu jangan gitu, sudah ramai soalnya,” kata seorang jurnalis berambut ikal.
“Ramai itu kan kamu yang ngeramein,”jawab ibu tersebut.
“ya ibunya jagan gitu,” timbal wartawan.
“Orang-orang seperti kamu ini yang ngeramein,” jawab lagi si ibu.
“Ibu jangan jangan memaksa ya jangan memaksa ya,” kata jurnalis berkulit sawo matang itu dengan lemah lembut.
“Ohh bagus, ucapan kamu sama semua berarti kamu &#^@*@^@^, kalau orang kaya kamu ikut campur itu &@&@*&@& semua,” kata Ibu itu menghadik.
Tak lama setelah itu ibu tersebur kemudian jajan di warung yang tak jauh dari lokasi.
Sebelumnya diberitakan Sosok pengemis ibu-ibu viral yang marah-marah kini sudah sampai di Kawasan Komplek Kopasgat Lawang Gintung, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Minggu (28/4/2024).
Di kawasan Lawang Gintung ini, pengemis ibu-ibu viral beredar di wilayah RW 03,04 sekaligus.
Namun, pengemis ibu-ibu viral ini sudah diamankan oleh Satpol PP serta Dinsos Kota Bogor.
Dia diamankan dan dibawa ke Mako Satpol PP menggunakan truk dalmas.
Pengemis ibu-ibu viral pun mengaku sudah dua hari berada di Kota Bogor.
“Dua hari di Kota Bogor. Sebelumnya saya dari Sukabumi. Ya selama ini tidur saya di masjid. Nyuci juga di masjid,” kata pengemis ibu-ibu viral ini.
Dari Sukabumi, ia menaiki mobil pikap terbuka.
“Dari sana naik Pikap. Itu saya disuruh pergi dari Sukabumi,” ujarnya.
Ia diberi ongkos sebesar 100 ribu oleh kelurahan yang ada di Sukabumi untuk pergi meninggalkan Sukabumi.
“100 ribu itu. Udah dibeli makan itu ya 40 ribuan lah. Saya pegang sisanya itu 60 ribu,” ujarnya.
Saat ini, ia mengaku akan terus berjalan di jalanan.
Ia pun meminta warga untuk tidak memviralkan kembali dirinya.
“Terus terang saya tidak suka diviralkan. Itu saya tidak melakukan kejahatan. Saya cuman meminta ketulusan hati warga untuk membantu saya di jalanan,” ungkapnya.
Kepala Seksi Operasional dan Pengendalian Surya Darma mengatakan, dari hasil asesment sementara, pengemis ibu-ibu viral ini melakukan aksinya lantaran permasalahan keluarga.
“Kamu amankan dulu ibunya untuk mencari keterangan lebih dalam siapa sosok ibu ini. Tapi, dari asesment sementara, dia begini gara-gara permasalahan keluarga,” kata Surya.
Permasalahan yang dihadapi oleh ibu ini cukup sangat berat.
“Kami tanya, permasalahannya berat ga? Terus dia menjawab sangat berat,” tandasnya.