Rekam24.com, Bogor – Duta Perdamaian PBB Princess Cheryl Halpern menggelar nonton bareng Film The Golden Rule, bersama ratusan siswa di perguruan Borces, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor guna mengkampanyekan gerakan saling toleransi dan menghargai antar manusia.
Aksi nonton bareng ini, mengingat banyaknya bullying anak-anak yang terjadi di sekolah dan di penjuru dunia. Di tahun 2024, puluhan pelajar mengalami ejekan hingga mapras oleh Kaka kelas maupun alumni sekolah.
Sebelum dilaksanakan nonton bareng tentang perdamaian dan toleransi utusan duta perdamaian, disuguhkan dengan atraksi kesenian dan prestasi para pelajar, ratusan siswa di sekolah Borces.
Indonesia sendiri dinilai merupakan bangsa yang sangat menghormati perbedaan dan ramah terhadap perbedaan tersebut. Bahkan Indonesia mengakui perbedaan sebagai kekuatan seperti yang tertuang dalam semboyan Bhineka Tinggal Ika.
“The massage of this film that we need too teach respect, we need to teach toleran, to Indonesian motto bhineka tunggal Ika,” ungkap Princes Cheryl, Rabu 15 Januari 2025.
Menurutnya yang juga pendiri Vision Of Peace Initiative (VOPI) Princes Cheryl Halpern mengungkapkan film ini merupakan refleksi sekaligus pendidikan bagi generasi muda untuk hidup saling menghargai antar sesama.
Diawali pada tahun 2025 ini, kehidupan dunia masih diwarnai banyaknya aksi intoleransi dan aksi bullying antar sesama manusia. Berbagai kejahatan ini tentu saja menjadi masalah tersendiri bagi kehidupan manusia sehingga dirinya tergerak untuk terus mengkampanyekan toleransi dan perdamaian dengan dimulai dari kalangan anak-anak dan remaja.
Sementara itu pemutaran film perdamaian ini juga mendapat apresiasi dari siswa dan pihak sekolah. Ahmad Najamullah mengungkapkan film the golden rule tersebut menanamkan ajaran bagaimana orang akan menuai apa yang ditanamnya. Termasuk dalam hal toleransi dan kebersamaan yang harus ditanamkan sejak dini.
“Toleransi tidak memandang siapa, agama apa. Bertujuan satu yaitu perdamaian, karena semua agama mengajarkan perdamaian,” pungkas dia. (Umay).