Rekam24.com, Bogor – Desakan pergantian jajaran Direksi di Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Pakuan Kota Bogor semakin menguat. Suara perubahan itu bahkan diwujudkan melalui petisi resmi yang dibuat oleh para karyawan Tirta Pakuan dan ditujukan langsung kepada Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim.
Sebagaimana diketahui, masa jabatan Direksi Perumda Tirta Pakuan — yang terdiri dari Direktur Utama (Dirut), Direktur Umum (Dirum), dan Direktur Teknik (Dirtek) — akan berakhir pada Desember 2025.
Menjelang berakhirnya masa jabatan tersebut, para karyawan menilai perlu adanya langkah konkret dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, termasuk kemungkinan pergantian pucuk pimpinan.
Baca Juga : TDA Bogor Raya Gandeng RS Azra, Wujudkan Kolaborasi Bisnis dan Layanan Kesehatan di Kota Bogor
Saat dikonfirmasi, Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim membenarkan bahwa petisi tersebut telah sampai ke mejanya. Dedie mengatakan dirinya telah menerima berbagai masukan, baik dari pihak yang mendukung pergantian maupun yang meminta evaluasi terlebih dahulu.
“Mengenai petisi, saya mendapatkan masukan dari yang mendukung maupun yang minta dievaluasi. Saya akan objektif menentukan langkahnya,” ujar Dedie A. Rachim kepada wartawan, Senin (27/10/2025).
Dedie juga tidak menutup kemungkinan akan segera membentuk Panitia Seleksi (Pansel) sebagai tindak lanjut dari aspirasi tersebut, yang bisa berujung pada penunjukan direksi baru.
Baca Juga : 2 Kali Gagal Lelang, Pembangunan TPT SMPN 21 Ditender Ulang
Namun demikian, ia menegaskan bahwa saat ini pihaknya masih menunggu hasil evaluasi kinerja para direksi sebelum mengambil keputusan final.
“Sepertinya demikian (membentuk pansel guna menjawab petisi, red), tapi kami masih menunggu hasil evaluasi kinerja,” pungkasnya.










