Rekam24.com, BOGOR – Paska dibangunnya tempar parkir untuk truk-truk tambang oleh Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bogor,
Pejabat (PJ) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin gerak cepat melakukan pertemuan dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pada Rabu (28/2/2024) untuk membahas pembangunan di Jawa Barat termasuk di Kabupaten Bogor.
Seperti diketahui, Pemkab Bogor yang sudah memiliki Peraturan Bupati malah membuat lahan parkir dibanding dengan menegakan Perbub secara optimal.
Langkah itu pun banyak mendapat kontroversi dari berbagai pihak.
Disisi lain dalam pertemuan PJ Gubernur Jabar Bey Machmudin yang dilaksanakan di kantor pusat Kemenpupr yang juga hadir Dirjen Bina Marga Hedy Rahadian, Dirjen Cipta Karya Diana Kusumastuti, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Miftachul Munir, dan Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja membahase berbagai persoalan.
“Dari pertemuan saya dengan Pak Bas dan jajarannya, disepakati 5 hal terkait pembangunan infrastruktur di Jawa Barat untuk segera ditindaklanjuti pada tahun ini,” katanya
Pembangunan yang akan dilakukan pertama adalah di wilayah Kabupaten Bogor.
Seperti diketahui banyak infrastruktur dan pembangunan di Kabupaten Bogor yang dikeluhkan warga.
“Pertama, rencana perbaikan dan peningkatan jalan dan juga jalan tambang di Parung Panjang, Kabupaten Bogor yang segera dilakukan tahun ini,” katanya.
Selanjutnya Kedua, rencana pembangunan Tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas) agar bisa terealisasi pembangunannya di tahun ini juga.
Ketiga, terkait dengan Instruksi Presiden Jalan Daerah (IJD) yang akan dilakukan di beberapa titik kabupaten/kota di Jawa Barat pada tahun ini dengan dilakukan perbaikan dan peningkatan jalan.
Keempat, terkait kemacetan di Kota Bandung. Pak Bas menyetujui dimulainya pembangunan Jalan Tol Intra Perkotaan Bandung (BIUTR). Alhamdulillah…
Dan yang kelima, Instruksi Presiden (Inpres) Percepatan Penyediaan Air Minum dan Layanan Pengelolaan Air Limbah Domestik yang diharapkan bisa segera terealisasi agar bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Terima kasih Pak Bas. Kami siap untuk bekerja agar rencana tersebut bisa segera terealisasi dan wargi Jabar bisa segera merasakan manfaatnya,” ucapnya.