Rekam24.com, Bogor – kasus pemukulan yang dilakukan oleh oknum guru SMP PGRI 11 terhadap muridnya turut menjadi perhatian dari DPRD Kota Bogor.
Bahkan dalam waktu dekat, DPRD Kota Bogor akan memanggil pihak Dinas Pendidikan dan SMP PGRI 11 dalam waktu dekat.
“Rencananya pemanggilan kepada Disdik dan pihak SMP PGRI 11 Kota Bogor akan di jadwalkan besok tepatnya pada Selasa, 5 November 2024,” kata Anggota Pansus 2 DPRD Kota Bogor Karina Soerbakti.
Baca Juga : Camat Cibinong Siap Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran : Murid Senang
Menurut Karina, tujuan dari pemanggilan Disdik Kota Bogor dan pihak sekolah SMP PGRI 11 untuk melakukan klarifikasi lebih lanjut soal kasus kekerasan yang dilakukan oleh oknum guru terhadap murid.
“Pansus 2 DPRD Kota Bogor yang menangani pencegahan dan penanganan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan melaksanakan sidak ke sekolah yang menjadi tempat terjadinya dugaan kekerasan,” ucap Karina.
Dalam pertemuan itu, lanjut Karina juga turut prihatin atas kekerasan yang dialami seorang murid oleh oknum guru di lingkungan sekolah tersebut.
Baca Juga : Enam Orang Tewas Akibat Letusan Gunung Lewotobi di Flores Timur NTT
Pihak sekolah seharusnya segera melaporkan kejadian ini kepada perangkat terkait di tingkat kelurahan atau kecamatan untuk dilakukan mediasi yang tepat.
“Saya khawatir bahwa siswa lain mungkin mengalami kekerasan serupa namun merasa tidak berani untuk berbicara. Maka kami berkomitmen untuk terus memonitor dan mengawal kasus ini hingga tuntas,” sambungnya.
Sementara itu, Anggota Komisi 1 DPRD Kota Bogor, Dessy Yanti Utami menekankan pihak sekolah untuk memberikan pendampingan kepada korban atas adanya kejadian tersebut.
Baca Juga : Sendi Ditangkap Sat Res Narkoba Polresta Bogor Kota Terkait Penyalahgunaan Narkoba Jenis Sabu
“Pentingnya pemulihan kondisi psikologis anak didik pasca kejadian tersebut, dengan harapan pihak sekolah dapat memberikan pendampingan yang memadai,” tandas dia.