Rekam24.com, Bogor – Sejumlah kawasan di Jakarta terendam banjir.
Banjir terjadi pada dini hari Kamis (9/1/2025).
Ketika Jakarta banjir ada saja yang berpendapat dan mengira air yang datang kitoman dari Bogor.
Namun banjir di Jakarta kali ini menepis anggapan bahwa banjir Jakarta merupakan ‘kiriman dari Bogor.
Saat ini ketinggian Bendung Katulampa masih besada pada status normal 20 Cm.
Sedangkan Banjir, Hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah Jakarta sejak Rabu malam, 8 Januari 2025 hingga Kamis pagi, 9 Januari 2025, membuat dua ruas jalan di Jakarta Barat tergenang banjir hingga 35 cm.
Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, dua ruas jalan yang tergenang adalah Jalan Strategi Raya, Kembangan, Jakarta Barat dan Jalan Basoka Raya, Joglo, Kembangan Jakarta Barat.
Akibat genangan tersebut menyebabkan aktivitas warga terhambat, bahkan sempat membuat kemacetan arus lalu lintas.
Sementara jalan tergenang yang sudah surut terpantau di Jalan Ciledug Raya (Seskoal), Cipulir, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan; Jalan Srengseng Raya (depan Kelurahan Srengseng), Kelurahan Srengseng, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat; Kamal Benda Raya RT 01/RW 02 Kelurahan Kamal, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat; Jalan Kamal Raya RT 04/RW 02 Kelurahan Tegal Alur, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, dan Jalan Patra Raya RT 07/RW 02 Kelurahan Duri Kepa, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Hujan yang mengguyur juga menyebabkan Pintu Air Pulo Gadung mengalami Kenaikan menjadi Waspada/Siaga 3 pada Kamis pagi pukul 00.00 WIB dan Pos Sunter Hulu Waspada/Siaga 3 pada Kamis pukul 05.00 WIB serta mengakibatkan terjadinya beberapa genangan di wilayah Jakarta.
BPBD DKI Jakarta terus mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.
BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan
