Ciseeng Bogor Jadi Percontohan Nasional: Sekda Ajat Dampingi Wamendagri Tinjau Perbaikan Irigasi dan Potensi Minapolitan - Rekam24
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER
No Result
View All Result
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER
No Result
View All Result
Rekam24
No Result
View All Result
Home DAERAH

Ciseeng Bogor Jadi Percontohan Nasional: Sekda Ajat Dampingi Wamendagri Tinjau Perbaikan Irigasi dan Potensi Minapolitan

27 Desember 2024
Wamendagri, Bima Arya bersama Sekda Kabupaten Bogor meninjau lokasi irigasi di Ciseeng Bogor

Wamendagri, Bima Arya bersama Sekda Kabupaten Bogor meninjau lokasi irigasi di Ciseeng Bogor

Share on FacebookShare on Twitter

Rekam24.com, Bogor – Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, mendampingi Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto dalam kunjungan ke daerah irigasi Sasak di Kecamatan Ciseeng pada Jumat (27/12). Kunjungan ini dilakukan untuk meninjau upaya perbaikan sistem irigasi yang menjadi bagian dari strategi nasional untuk mencapai swasembada pangan dan memperkuat ketahanan pangan di tingkat daerah.

Selain Ajat dan Bima Arya, hadir pula perwakilan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bogor, serta sejumlah pejabat daerah, termasuk Plt. Camat Ciseeng dan kepala desa setempat.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, mengungkapkan bahwa target swasembada pangan pada 2027 ingin dicapai lebih cepat. Pemerintah pusat berkomitmen untuk mendukung rehabilitasi irigasi, yang merupakan bagian penting dari upaya pencapaian tersebut.

Baca Juga : DPW FPI Audensi Satpol PP Mengenai Kekhawatiran Pesta Miras Malam Pergantian Tahun Baru

Bima juga menegaskan bahwa Kementerian Dalam Negeri bertanggung jawab dalam memastikan pengumpulan data dari setiap daerah yang membutuhkan perbaikan infrastruktur irigasi.

“Saya keliling ke berbagai daerah untuk memastikan data yang dibutuhkan terkumpul dengan baik. Data yang sudah siap dan matang akan diprioritaskan untuk mendapatkan dukungan pendanaan dari Kemenko Pangan,” jelas Bima.

Lebih lanjut, Bima menyatakan bahwa sekitar 3 juta hektar luas daerah irigasi di Indonesia dapat direhabilitasi untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan sektor pangan lainnya. Jika seluruh area ini dapat dimaksimalkan, dampaknya akan sangat signifikan bagi ketahanan pangan nasional.

Baca Juga : Puncak Berdzikir Ajang Syiar Islam di Penghujung Tahun

“Di Ciseeng, kita melihat potensi besar dalam sektor perikanan, khususnya untuk kawasan minapolitan yang menjadi pusat produksi bibit ikan terbesar di Jawa Barat. Fokus kita adalah memastikan kawasan seperti ini berkembang menjadi percontohan nasional dalam bidang perikanan, baik untuk konsumsi maupun ikan hias,” ungkap Bima.

Sekda Ajat Rochmat Jatnika menambahkan bahwa, sebagai tindak lanjut dari rapat koordinasi yang dipimpin oleh Menko Pangan, Kabupaten Bogor telah mengusulkan enam daerah irigasi untuk direhabilitasi, dengan prioritas utama di wilayah Jasinga, Nanggung, Jonggol, dan Cariu. Kawasan-kawasan ini dikenal memiliki kebutuhan air besar untuk pertanian, sehingga rehabilitasi irigasi menjadi sangat penting.

Baca Juga : RRI Pro 2 Bogor dan MAFINDO Bogor Gelar Talkshow “Pemuda Lawan Hoax” untuk Tingkatkan Literasi Digital

Namun, Ajat menekankan bahwa fokus utama untuk irigasi Sasak Ciseeng adalah sektor perikanan, yang menjadi unggulan di kawasan ini. Ciseeng, yang merupakan kawasan minapolitan, dikenal sebagai pusat produksi bibit ikan, baik untuk konsumsi maupun ikan hias, dengan kontribusi yang sangat besar terhadap ekonomi daerah.

“Minapolitan di Ciseeng merupakan model yang bisa menjadi percontohan nasional dalam pengembangan sektor perikanan berbasis kawasan. Kami ingin mengembangkan Ciseeng sebagai kawasan yang tidak hanya produktif dalam menghasilkan ikan, tetapi juga mampu mengoptimalkan penggunaan irigasi untuk mendukung keberlanjutan sektor perikanan. Potensi ini harus didorong agar lebih berkembang, menjadi pusat perikanan yang unggul dan terintegrasi dengan baik,” kata Ajat.

Ajat juga menyampaikan bahwa meskipun sektor perikanan di Ciseeng memiliki potensi besar, beberapa kali kawasan ini mengalami kerugian akibat banjir yang disebabkan oleh kerusakan pada infrastruktur irigasi. Oleh karena itu, perbaikan irigasi di daerah ini sangat penting untuk mencegah kerugian lebih lanjut dan memastikan keberlanjutan produksi ikan.

Dengan adanya perhatian khusus pada sektor perikanan dan rehabilitasi irigasi di Ciseeng, Ajat berharap kawasan minapolitan ini dapat menjadi model yang dapat diterapkan di daerah lainnya, serta berkontribusi besar dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

Tags: Bima AryaBima Arya WamendagribogorCiseengIrigasiMinapolitanWamendagri
Next Post
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bogor yang saat ini dipimpin oleh Kepengurusan Sementara (Caretaker) bertemu Pj wali kota Bogor, Herry Antasari

Caretaker Kadin Kota Bogor Siap Gelar Muskot, Jalin Kerjasama dengan Pemkot

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended.

Presiden Rusia, Vladimir Putin

Akankah Putin Kembali Jadi Presiden Rusia?

15 Maret 2024
Bima Arya Sebagai Pemimpin Toleran di Kota Indonesia, Bangun Eksosistem Toleran Perkotaan

Bima Arya Sebagai Pemimpin Toleran di Kota Indonesia, Bangun Eksosistem Toleran Perkotaan

30 Januari 2024

Trending.

anggota Bripda Jonathan Naibaho bersama keluarga yang di kawal saat jalur one way di puncak Bogor, Foto/Satlantas Polres Bogor

Aksi Heroik Polisi Bogor, Kawal Ibu Hamil di Jalur Puncak yang Terjebak One Way

5 Juli 2025
BPBD Kota Bogor saat meninjau lokasi tembok ambruk di MAN 1 Kota Bogor, Foto/BPBD Kota Bogor

Tembok Sekolah MAN 1 Kota Bogor Ambruk

9 Juli 2025
Evakuasi damkar kota bogor terhadap warga terjepit rel kereta api di Paledang Bogor, Foto/Adi Wirman

Sedang Gendong Anak, Kaki Warga Terjepit di Rel Kereta Paledang Bogor

13 Juli 2025
Syarifah Sidah Alatas (60), Notaris asal Kota Bogor yang ditemukan tewas di Sungai Citarum, Bekasi, Foto/Istimewa

Perempuan Lansia Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Citarum, Ternyata Notaris Asal Bogor yang Hilang

4 Juli 2025
Kapolsek Dramaga meninjau lokasi perampasan dengan korban ojol, Foto/Polres Bogor

Pengemudi Ojol Diserang di Dramaga, Pelaku Kabur Usai Korban Melawan

15 Juli 2025
Rekam24

Merekam Peristiwa dari Balik Boba, Menarasikan Fakta Menjadi Berita - Rekam24 - Faktual, Kekinian, Berimbang

Follow Us

  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber

© 2023 REKAM24 - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER

© 2023 REKAM24 - All Right Reserved