Rekam24.com – Kabar mengejutkan datang dari Persikabo 1973. Pelatih mereka, Djadjang Nurdjaman atau yang akrab disapa Coach Djanur, secara resmi telah mengajukan pengunduran diri.
Setelah melalui proses pertimbangan, pihak manajemen Persikabo 1973 akhirnya menyetujui keputusan tersebut.
Dalam pernyataan resminya, manajemen menegaskan bahwa pengunduran diri ini sepenuhnya merupakan keinginan pribadi Coach Djanur dan bukan keputusan yang dipaksakan oleh pihak manajemen.
Baca Juga : Pengawasan Disdik Dipertanyakan, Kasus Guru SMP Aniaya Siswa di Bogor
“Keputusan ini murni datang dari Coach Djanur sendiri. Tidak ada permintaan dari manajemen untuk mundur. Kami sangat menghormati keputusan beliau dan kami berharap yang terbaik untuknya di masa depan,” ujar perwakilan dari manajemen Persikabo 1973.
Kesepakatan antara kedua belah pihak pun terjalin dengan baik. Manajemen Persikabo 1973 dan Coach Djanur sepakat untuk mengakhiri kerja sama mereka secara baik-baik di sisa kompetisi Liga 2 musim ini.
Langkah ini diambil dengan semangat saling menghormati dan tetap menjaga hubungan positif antara kedua belah pihak. Kepergian Coach Djanur menjadi momen emosional bagi tim, mengingat kontribusi dan dedikasinya selama menangani Persikabo 1973.
Baca Juga : Bigland Fit Gym: Pilihan Terbaik Gym Hotel Bintang 4 yang Affordable di Kota Bogor
Selama masa kepemimpinannya, Coach Djanur memberikan banyak warna dalam strategi permainan Persikabo 1973.
Meskipun perjalanan musim ini tak berjalan sesuai harapan, dedikasi dan komitmen Coach Djanur telah menjadi bagian penting dari perjalanan tim ini.
“Manajemen Persikabo 1973 mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Coach Djanur atas segala kontribusi yang telah beliau berikan. Kami mendoakan yang terbaik bagi karier beliau di masa mendatang,” lanjut pernyataan resmi dari manajemen.
Dengan ini, Persikabo 1973 akan segera melakukan langkah-langkah strategis untuk menentukan pengganti Coach Djanur dalam rangka menjaga stabilitas tim di sisa kompetisi.
Manajemen memastikan akan memilih sosok pelatih yang mampu membawa semangat baru bagi Persikabo 1973 di Liga 2.
Meskipun Coach Djanur tidak lagi bersama Persikabo 1973, dedikasinya akan selalu diingat oleh para pemain, staf, serta suporter setia tim.
Persikabo 1973 pun berharap bahwa kesuksesan akan selalu menyertai Coach Djanur di manapun ia melanjutkan karier kepelatihannya.