GEMUVI Apresiasi Polri dan Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis Prabowo

Gerakan Muda Visioner (GEMUVI) menyatakan dukungan penuh terhadap Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto

Rekam24.com, Jakarta – Gerakan Muda Visioner (GEMUVI) menyatakan dukungan penuh terhadap Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto. Program ini dinilai sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas gizi dan kesehatan generasi muda Indonesia.

Dalam konferensi pers di Mie Aceh Cikajang, Jakarta, Direktur Eksekutif GEMUVI Teofilus Mian Parluhutan menyebut MBG sebagai kebijakan yang menyentuh langsung kebutuhan dasar rakyat, terutama anak-anak sekolah di daerah terpencil.

“Program MBG ini adalah niat baik Bapak Presiden Prabowo Subianto untuk anak-anak negeri. Ini program yang sangat bagus karena menyentuh langsung kebutuhan dasar siswa, terutama di daerah,” ujar Teofilus di hadapan awak media.

Baca Juga : KDM Kompensasi Rp.9 juta Kepada Warga Terdampak Penutupan Tambang

Ia menambahkan, di tengah situasi global yang penuh tantangan, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 5,6 persen pada kuartal keempat menunjukkan bahwa kebijakan sosial seperti MBG berdampak positif, tidak hanya pada peningkatan gizi masyarakat tetapi juga pada pertumbuhan ekonomi nasional.

“Program populis MBG, meski ada sedikit kendala, relatif dapat segera diatasi melalui evaluasi menyeluruh dan kerja sama lintas lembaga. Program ini bahkan mampu membuka lapangan kerja baru serta mendorong ekonomi daerah,” tegasnya.

GEMUVI juga mengapresiasi peran Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dalam mendukung pelaksanaan program MBG. Menurut Teofilus, Polri berperan penting dalam memastikan kelancaran distribusi, pengamanan dapur umum, serta pengawasan kualitas makanan yang disalurkan kepada masyarakat.

Baca Juga : Janda Di Rumpin, Protes Penutupan Tambang, Penghasilan Berkurang

“GEMUVI mencatat hingga saat ini tidak ada laporan masalah dari dapur MBG yang dikelola Polri. Berdasarkan informasi kami, Polri mengelola sekitar 600 dapur MBG, dan semuanya berjalan baik tanpa kasus keracunan maupun gangguan distribusi,” ungkapnya.

Teofilus menilai tata kelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang dijalankan Polri dapat dijadikan contoh praktik terbaik bagi lembaga lain dan Badan Gizi Nasional dalam memperluas jangkauan program di seluruh Indonesia.

“Sinergi antara pemerintah, Polri, dan masyarakat adalah kunci keberhasilan MBG. Ini bukan sekadar program sosial, tetapi gerakan nasional untuk menyehatkan bangsa dan memperkuat keadilan sosial,” imbuhnya.

Baca Juga : Dedie A Rachim Tegaskan Koperasi Merah Putih Jadi Pertaruhan Terakhir Ekonomi Kerakyatan

Melalui konferensi pers ini, GEMUVI juga mengajak seluruh elemen pemuda dan mahasiswa untuk ikut mengawal pelaksanaan MBG agar berjalan transparan, partisipatif, dan tepat sasaran.

“Gizi yang baik, keamanan yang terjaga, dan gotong royong nasional yang kuat akan membawa Indonesia menuju masa depan yang sehat, berkeadilan, dan berdaulat pangan,” tutur Teofilus.

Menutup pernyataannya, Teofilus menegaskan bahwa Program MBG merupakan wujud nyata implementasi sila kelima Pancasila — keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Baca Juga : Dedie A Rachim Tegaskan Koperasi Merah Putih Jadi Pertaruhan Terakhir Ekonomi Kerakyatan

“Program Makan Bergizi Gratis adalah langkah strategis untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan keadilan sosial. Karena itu, GEMUVI mendukung penuh program MBG sebagai kebijakan konkret Presiden Prabowo untuk rakyat Indonesia,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *