Rekam24.com, Bogor – Berangkat dari kegundahan atas kemajuan teknologi yang tidak dibarengi dengan meningkatnya daya minat membaca dan literasi digital menjadi pondasi dari berdirinya portal Rekam24.com.
Platform jurnalistik yang masih berusia belia ini hadir dengan menawarkan konsep digital jurnalism berbasis teknologi dengan inovasi yang sedang dikembangkan saat ini menjadi integrasi baru didunia online media yang diramalkan akan berkembang pesat dan terus bertranfotrmasi.
Dibawah kepemimpinan CEO Adi Wirman dan Komisaris Utama Rhamdani sebagai tonggak bisnis dan didukung tenaga profesional dan independent akan membawa Rekam24.com menjadi portal media yang peduli akan literasi dan pengembangan digital dengan tetap berpegang teguh pada 9 elemen jurnalistik dan undang-undang pers.
CEO Rekam24.com Adi Wirman mengatakan saat ini portal media yang berbasis do Bogor dan menjamah hingga nasional bahkan internasional ini akan bertransformasi dengan konsep teranyarnya yang masih dalam tahap desain.
Fitur yang akan dikembangkan oleh Rekam24.com yakni AI, VR & AR Menuju Blockchain.
“Kecerdasan Buatan atau Artificial Intelligence (AI) ini banyak yang meragukan bisa digunakan pada Online Media. Tapi saya melihat ini akan menjadi keunggulan tersendiri jika disematkan pada platform digital berbasis jurnalism. Karena AI akan terus berkembang dengan pesat dan akan mencapai puncaknya dalam hal kemampuan analisis, pemrosesan bahasa alami, dan pembelajaran mesin,” pungkasnya.
Sementara itu untuk Realitas Virtual atau Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR) ini akan memberikan pengalaman berbeda bagi para pengunjung portal Rekam24.com.
Bisnis akan menggunakan VR dan AR untuk pelatihan karyawan, pemasaran produk, dan banyak lagi dan Bisnis akan mengadopsi AI untuk mengoptimalkan operasi mereka, meningkatkan pengalaman pelanggan, dan mengambil keputusan yang lebih cerdas.
“Jadi tunggu saja. Ikuti terus perkembangan Rekam24.com di media sosial Rekam24.ID. kenapa nama domain dan IG berbeda. Karena kita ingin menunjukan bahwa ini hasil karya Indonesia anak bangsa Indonesia yang berbasis di Bogor. Percayalah bahwa Waktu yang terus berjalan adalah keniscayaan tapi perubahan adalah pilihan. Hidup yang tidak diperjuangkan akan hambar seperti sayur asem tanpa bumbu jadi seperti minum air putih dengan toping kacang panjang, tangkil, jagung dan kacang-kacangan, nyaho mereun,” tukasnya.
