Rekam24.com, Bogor – Aksi demonstrasi mahasiswa di depan Gedung DPRD Kota Bogor pada Kamis 28 Agustus 2025 sempat ricuh hingga mengakibatkan pagar gedung dewan dirusak massa.
Demo yang diikuti puluhan mahasiswa dari berbagai kampus ini mengusung tajuk “Elit Makin Gemuk, Rakyat Makin Kurus” dengan menyoroti sejumlah isu nasional hingga regional.
Dezzan Aditya Pratama, Anggota BEM KBM Universitas Pakuan, menyampaikan bahwa aksi kali ini membawa beberapa poin tuntutan yang dianggap krusial.
Baca Juga : Puluhan Pelajar Bogor Diamankan, Diduga Hendak Ikut Demo ke Jakarta
“Untuk aksi demo kali ini itu, kebetulan kita menggunakan tajuk ‘elit makin gemuk rakyat makin kurus’. Kita membawa beberapa isu, di antaranya RUU KUHP dan RUU Penyiaran yang pasalnya masih banyak bermasalah,” ujar Dezzan di sela aksi.
Selain itu, para mahasiswa juga menyoroti persoalan lokal di Kabupaten Bogor, salah satunya di Kecamatan Rumpin.
“Kami mendapat informasi ada anak kecil yang baru meninggal di Rumpin, tapi sampai saat ini pemerintah belum ada tindak lanjutnya,” tambah Dezzan.
Baca Juga : Wujudkan Pernikahan Impian di WML House Tour Bigland Bogor Hotel, Ini 3 Daya Tariknya!
Namun, tuntutan utama yang diprioritaskan dalam aksi ini adalah soal kenaikan tunjangan anggota DPR RI yang dinilai fantastis dan tidak berpihak pada rakyat.
“Untuk prioritas, yang kami tekankan itu terkait DPR RI, karena tunjangannya meningkat secara fantastis,” tegasnya.
Aksi yang diikuti sekitar 50–60 orang ini berlangsung cukup tegang ketika massa mencoba merangsek masuk hingga merusak pagar Gedung DPRD Kota Bogor. Aparat keamanan kemudian melakukan pengamanan agar situasi tetap terkendali.