Rekam24.com, Bogor – Fenomena koin jagat kini sudah merambah ke berbagai daerah.
Perburuan koin jagat pun viral di berbagai media sosial.
Video yang diunggah diberbagai media soaial itu pun menimbulkan aksi diberbagai daerah untuk ikut dalam perburuan koin jagat.
Bahkan dibebeeapa lokasi aktivitas perburuan koin jagat dilarang lantaran menyebabkan berbagai fasilitas umum rusak.
Para pemburu koin jagat sering kali dan pada umumnya mengorek ngorek sudut taman yang ditanami tanaman kembang bubga atau bahkan batu dan tanah.
Kondisi itu membuat berbagai taman di Bandung, Jakarta, Tangerang, Surabaya, Semarang rusak.
Bahkan Komdigi pun kini sedang melakukan penelitian dan pemantauan dan monitoring terhadap aktivitas dan aplikasi koin jagat.
Tak ingin kecolongan seperti kota lain, Kota Bogor pun melakukan antisipasi.
Di Kota Bogor, taman-taman dijaga oleh Park Ranger.
Selain melakukan pengawasan rutin unuk keamanan kenyamanan dan ketertiban, Park Ranger juga kini melakukan monitoring terhadap aktivitas pemburu koin jagat sebagai langkah antisipasi.
Kadis Perumkim Kota Bogor Juniarti Estingingsih mengatakan saat ini belum ada laporan terkait aktivitas koin jagat.
Namun pihaknya sudah memberikan informasi itu kepada petugas.
“Hasil pengecekan,sampai saat ini belom di ketemukan di lapangan/ di taman taman di kota Bogor terkait fenomena tersebur.
Untuk taman taman besar ada petugas jaganya/Park ranger dan di taman taman kecil oleh park ranger di lakukan monitoring berkala,” katanya.
Pihaknya juga mengimbau kepada para pengunjung taman untuk selalu menjaga ketertiban kenyamanan keamanan dan kebersihan.
Terkait fenomena koin jagat juga sudah diberikan informasi kepada petugas.
“Sudah saya sampikan ke kabid pertamanan, pengawas dan mandor dan park ranger untuk antisipasi,” pungkasnya.