Rekam24.com, Bogor – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor membangun rumah untuk korban bencana melalui Dinas Perumahan Dan Permukiman (Disperumkim) Kota Bogor.
Rumah tersebut diperuntukan sebagai relokasi korban bencana prioritas 3 pada keluarga miskin/standar pelayanan minimal (SPM).
Kepala Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Bogor Ari Syarifudin mengatakan anggaran untuk membangun rumah tersebut Rp.300.000.000.
Baca Juga : Dari 50, Hanya 42 Anggota DPRD Yang Hadir Paripurna Dan Tidak Ikut Hingga Selesai Sidang
“Anggaran itu untuk untuk membangun 4 unit rumah untuk korban bencana. Dibangun di lokasi Kp. Ciranjang, Pamoyanan, Bogor Selatan,” ujar Ari Syarifudin kepada Rekam24.com Kamis (13/11/2025).
Pembangunan rumah tersebut sebagai relokasi untuk warga korban bencana pada prioritas 3 keluarga miskin/SPM.
“Iya jadi jdi bukan membangun rumah warga yg kena bencana atau RTLH. Tapi membangun rumah baru di lokasi baru,” ujarnya.
Baca Juga : BRI KC Jakarta Warung Buncit Berbagi Kebahagiaan di Yayasan Harapan Robbani
Rumah tersebut disesuaikan dengan spesifikasi yang dimiliki BNPB
Seperti diketahui BNPB membangun rumah korban bencana di Bogor Selatan dengan spesifikasi tahan gempa.
“Iya, Kita rencanakan sesuai dengan yang dibangun BNPB,” pungkasnya.










