Rekam24.com, Bogor – Sebuah aksi vandalisme di Kebun Raya Bogor terekam dalam sebuah video yang beredar luas pada Sabtu, 19 April 2025.
Dalam video tersebut, tampak seorang pria mengenakan kemeja biru dan kacamata mencoret tanaman kaktus dengan sebuah benda tajam.
Ia menuliskan nama “Adi + Santo” di permukaan tanaman tersebut. Perbuatannya didokumentasikan oleh seseorang dan mengundang reaksi publik.
Baca Juga : Mahasiswi Tewas Tertimpa Longsoran Batu saat Panjat Tebing di Gunung Putri
General Manager PT Mitra Natura Raya, Zaenal Arifin, menyampaikan keprihatinan dan kekecewaannya atas tindakan tidak bertanggung jawab tersebut.
“Kami pihak Kebun Raya sangat menyayangkan, sangat prihatin, dan menyesalkan. Masih saja ada orang-orang yang tidak bertanggung jawab dengan melakukan vandalisme di Kebun Raya Bogor,” ujarnya pada Rekam24.com, Minggu, 20/4/2025
Zaenal menegaskan bahwa pihaknya terus mengedukasi pentingnya pelestarian lingkungan dan perlindungan terhadap tumbuhan. Namun, kejadian seperti ini masih kerap terjadi.
Baca Juga : Silaturahmi dan Raker Perdana IKA FEB Universitas Djuanda Digelar di Puncak
“Kami selalu menggaungkan pentingnya menjaga konservasi alam dan tumbuhan, tetapi masih saja ada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab merusak tanaman, kami akan tindak tegas,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa tanaman kaktus yang menjadi korban vandalisme termasuk dalam koleksi konservasi yang dijaga dengan ketat.
“Kami akan mencari pelaku vandalisme tersebut dan memberikan sanksi tegas,” ucap Zaenal.
Perbuatan tersebut berpotensi dikenai sanksi pidana sesuai dengan Pasal 406 ayat (1) KUHP, yang menyatakan:
“Barang siapa dengan sengaja dan melawan hukum menghancurkan, merusakkan, membikin tak dapat dipakai atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian milik orang lain, diancam dengan pidana penjara paling lama dua tahun delapan bulan atau pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus rupiah.”
Pihak pengelola berharap masyarakat lebih sadar akan pentingnya menjaga kelestarian alam, terutama di area konservasi seperti Kebun Raya Bogor.