Wali Kota Bogor Tinjau Sekolah Baru, Soroti Kekurangan Guru - Rekam24
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER
No Result
View All Result
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER
No Result
View All Result
Rekam24
No Result
View All Result
Home DAERAH

Wali Kota Bogor Tinjau Sekolah Baru, Soroti Kekurangan Guru

28 Mei 2025
Wali Kota Bogor saat meninjau SMPN Kota Bogor

Wali Kota Bogor saat meninjau SMPN Kota Bogor

Share on FacebookShare on Twitter

Rekam24.com, Bogor – Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, melakukan peninjauan ke beberapa sekolah baru di wilayah Kota Bogor pada awal pekan ini. Dalam kunjungannya ke SMP Negeri 22 dan SMP Negeri 23, Dedie menyampaikan optimisme atas dibukanya penerimaan siswa baru, sekaligus menyoroti tantangan serius terkait kekurangan tenaga pendidik.

“Ya, jadi saya meninjau SMP Negeri 22 dan 23. Tadi pertama SMP Negeri 23 dan SD Negeri Duta Pakuan. Insya Allah tahun ini kita mulai menerima siswa baru di SMP Negeri 23,” ujar Dedie, Senin (27/5).

Namun, Dedie mengungkapkan bahwa jumlah guru yang tersedia masih jauh dari ideal. “Kendala kita adalah guru baru ada 7. Sekarang di SMP 23 dan SD Negeri Cimahpar 3 itu total guru ada 11. Jadi kita sedang mencoba mencari alternatif, solusi bagaimana ketersediaan guru ini bisa memenuhi kebutuhan ke depan,” lanjutnya.

Baca Juga : Wali Kota Dedie Resmikan LBH BAS: Dorong Sinergi Pelayanan Hukum dan Penanganan Sosial di Kota Bogor

Sebagai upaya menjawab tantangan ini, Dedie menyebut pihaknya tengah mempertimbangkan penggunaan teknologi multimedia dalam proses pembelajaran. “Karena gurunya baru 7 di sana, maka kita coba metode baru dengan model multimedia, broadcast audiovisual. Mungkin nanti satu guru bisa mengajar beberapa kelas melalui metode audiovisual. Ini sebagai jalan keluar, jalan tengah manakala guru belum tersedia,” jelasnya.

Dedie juga menyoroti ketimpangan antara pembangunan fasilitas pendidikan dengan pemenuhan sumber daya manusia (SDM) pendidik. “Antara kebutuhan fasilitas pendidikan dengan guru ini kelihatannya tidak berbanding lurus. Nah ini jadi PR kita bersama,” tegasnya.

Lebih lanjut, Dedie memaparkan tantangan regenerasi guru di tengah kebijakan pemerintah pusat yang membatasi penambahan pegawai negeri. “Contohnya, dalam satu tahun, guru yang pensiun itu ada sekitar 20 orang per bulan. Jadi kalau dikali 12 bulan, sekitar 240 orang pensiun setiap tahunnya. Sementara guru pengganti tidak sebanyak itu karena sekarang masih ada kebijakan zero growth. Tidak ada penambahan pegawai negeri baru, dan dari non-CPNS juga sudah tidak diterima lagi,” ungkapnya.

Baca Juga : SPMB 2025 Siap Dimulai, Wali Kota Bogor Pastikan Proses Pendaftaran Bebas Kecurangan

Meskipun demikian, Dedie mengaku belum bisa memastikan apakah kondisi ini juga terjadi di daerah lain. “Saya belum tahu apakah kejadian seperti di Kota Bogor ini terjadi di daerah lain. Jangan-jangan di daerah lain malah ada surplus. Di Bogor justru kekurangan,” katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor, Irwan Riyanto, turut menyampaikan bahwa kebutuhan ideal jumlah guru saat ini mencapai angka seribu. “Idealnya 800-an guru tambahan. Sampai dengan tahun depan kita butuh seribu. Jadi saat ini ada kekurangan sekitar 800 guru,” jelas Irwan.

Dengan kondisi ini, Pemerintah Kota Bogor terus mendorong berbagai solusi inovatif, termasuk pendekatan digital, untuk menjaga mutu pendidikan tetap terjaga meski di tengah keterbatasan tenaga pengajar.

Tags: Dedie A RachimSMP Negeri 23 Bogorwali kota bogor
Next Post
Foto Bersama DPRD Kota Bogor dan Pemerintah saat membahas rapat finalisasi perda narkoba

Menuju Bersih Narkoba, DPRD Kota Bogor Finalkan Perda Pencegahan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended.

Manfaatkan Dana Hibah DJKN, Pemkot Gandeng Investor, Lahan Sawah Akan Berkurang?

Manfaatkan Dana Hibah DJKN, Pemkot Gandeng Investor, Lahan Sawah Akan Berkurang?

2 Februari 2024
DPRD Minta Pemkot Bogor Tindak Tegas Mie Gacoan di Jalan Pahlawan

Habit Buruk Mie Gacoan Bogor: Cuan Dulu, Izin Belakangan

26 Juni 2024

Trending.

Video Prankojol Yang Sempat Viral Selebgram Erika Putri

Video Prankojol Yang Sempat Viral Selebgram Erika Putri

6 Januari 2025
Skandal Meli 3gp Hingga Video Berdar Luas dan Kini Ditetapkan Tersangka

Skandal Meli 3gp Hingga Video Berdar Luas dan Kini Ditetapkan Tersangka

3 Maret 2024
Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di SDN Leuwinutug 03, Kabupaten Bogor.

Sinergi UBSI dan SDN Leuwinutug 03, Edukasi Nilai Islam Sejak Dini

6 Mei 2025
PMII Kota Bogor saat melakukan aksi unjuk rasa

Keracunan Massal di Sekolah Bosowa Bina Insani, PMII Kota Bogor Soroti Lemahnya Pengawasan

9 Mei 2025
Mahasiswa Universitas BSI Gelar Penyuluhan di Panti Asuhan Mizan Amanah Kahfi 1

Mahasiswa Universitas BSI Gelar Penyuluhan di Panti Asuhan Mizan Amanah Kahfi 1

16 Mei 2025
Rekam24

Merekam Peristiwa dari Balik Boba, Menarasikan Fakta Menjadi Berita - Rekam24 - Faktual, Kekinian, Berimbang

Follow Us

  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber

© 2023 REKAM24 - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER

© 2023 REKAM24 - All Right Reserved