Rekam24.com – Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto mengaku mendapat aduan soal pungutan liar di setiap sekolah dari mulai Sekolah dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Bima sendiri memang mencantumkan nomor aduan tentang pungutan liar yang langsung terkoneksi kepadanya.
“Ada 12 aduan tentang pungli di SD dan SMP. Semuanya kita tindaklanjuti, kemarin itu di SD Bogor Selatan itu kepala sekolah terindikasi kuat melakukan pelanggaran dengan pungli ketika proses PPDB sudah di tindak lanjuti oleh inspektorat,” ujar Bima.
“Saya minta diberikan sanski sesuai aturan, kemudian juga ada laporan laporan lain sekolah itu, termasuk penyalahgunaan uang tabungan dan lain-lain,” sambung Bima.
Bima meminta kepada disdik fokus sekarang kepada pungli ini jangan sampai memberatkan anak anak agar tidak menggangu kondisi belajar.
Bima juga menyebut akan terus membuka layanan aduan tersebut dan akan posting di media sosialnya.
“Di buka terus saya minta inspektorat sekarang fokus ke situ. Karena kita engga mau setengah setengah. Kalau kita sudah buka kita akan ditindaklanjuti. Kalau terbukti pasti diberikan sanski. Termasuk pemberhentian dari posisi atau pergeseran,” tutup Bima.