Rekam24.com — Unggahan video yang merekam perdebatan antara seorang pengunjung dan petugas di Kebun Raya Bogor meminta tarif untuk parkir kendaraan roda empat, ramai di media sosial.
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @m7n9.11_ pada tanggal 22 Juni 2023 lalu. Namun, belakangan unggahan tersebut sempat diposting kembali oleh beberapa akun media sosial lainnya
Dalam unggahan tersebut, terlihat seorang petugas penjaga loket meminta tarif tiket masuk dan parkir mobil kendaraan roda empat.
“Berarti 10 kali 25, Rp 250.000, mobil Rp 200.000 jadi Rp 450.000. Tapi mobil tetap ditaruh di parkir?,” tanya pengunggah dalam video itu
“Betul, mobil diparkir di resto saja,” jawab petugas loket
Namun, seakan tak terima dikenakan tarif tersebut, pengunjung langsung mengarahkan kendaraannya untuk parkir diluar area Kebun Raya Bogor
Menjawab hal tersebut, General Manager Corporate Communication PT. Mitra Natura Raya sebagai pengelola Kebun Raya Bogor, Zaenal Arifin menjelaskan, harga tiket masuk Kebun Raya Bogor sudah sesuai aturan pemerintah pusat dengan PP Nomor 62 tahun 2021.
“Setiap tiket masuk Kebun Raya Bogor, masuk ke dalam Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) BRIN kepada Negara,” ungkap Zaenal saat dikonfirmasi, Jumat (21/7/23)
Terkait adanya video tersebut, Zaenal menjelaskan bahwa petugas loket sebelumnya sudah menjelaskan rincian tarif masuk pengunjung maupun kendaraan yang akan masuk ke kawasan Kebun Raya Bogor
“kejadiannya sudah lama, sekitar sebulan (Juni) yang lalu. Mereka ada 10 orang, dikali Rp 25ribu (harga tiket masuk weekend/libur nasional) jadi Rp 250ribu. Kemudian ditambah voucher 100.000 dan voucher itu bisa di tukar dengan makanan di resto. Sehingga kita bisa memastikan yang masuk adalah kendaraan yang mau ke resto,” jelas Zaenal
“Pengunjung belum teredukasi, sudah berlaku sejak dua tahun lalu. Mungkin pengunjung tersebut lama tidak ke Kebun Raya Bogor,” sambungnya
Lebih lanjut, terkait ketentuan penggunaan voucher Zaenal menerangkan, karena area parkir mobil di Kebun Raya Bogor terbatas, pengelola memberlakukan 2 voucher bagi pengunjung yang membawa mobil yang berada di pintu 1 dan pintu 3.
Pertama, adalah voucher Resto Raasaa senilai Rp 100.000 pada Sabtu dan Minggu atau libur nasional di pintu 3.
“Voucher resto untuk pengunjung yang mau ke resto, untuk bayar makan, sebagai upaya kita memastikan kendaraan roda 4 yang masuk ke resto, maka kita tawarkan voucher,” jelasnya
“Voucher tersebut dapat ditukar di Resto Raasaa atau Cafe Secret Garden yang berada di dalam kawasan Kebun Raya Bogor,” lanjutnya.
Kedua, voucer merchandise senilai Rp 50.000 pada Sabtu dan Minggu atau libur nasional di pintu 1.
“Voucer tersebut dapat ditukar di Olive Store atau stan penjualan merchandise yang berada di dalam kawasan Kebun Raya Bogor,” pungkasnya
Agar kejadian tersebut tak terulang, Zaenal pun menyarankan bagi pengunjung yang membawa kendaraan terutama saat akhir pekan maupun saat libur nasional, untuk dapat memarkirkan kendaraannya di kantong parkir sekitar area Kebun Raya Bogor
“kita sarankan weekend pengunjung yang bawa mobil parkir di kantung kantung parkir sekitar kebun raya. Seperti RS Shiloam, mall BTM, museum tanah atau BBIA,” tandasnya