Rekam24, Bogor – Hujan deras yang mengguyur Kota Bogor pada Senin (3/3) malam menyebabkan tanah longsor di Kampung Babakan Poncol, RT 01 RW 02, Kelurahan Ciluar, Kecamatan Bogor Utara. Longsor setinggi sekitar 5 meter menimpa rumah milik warga bernama Bapak Dani dan merenggut nyawa seorang balita berusia 11 bulan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, longsor terjadi sekitar pukul 23.00 WIB akibat pergeseran tanah di bagian atas rumah. Saat kejadian, di dalam kamar terdapat Ibu Novi (40 tahun) dan anaknya, Saka (11 bulan), yang sedang beristirahat.
Naas, material longsoran menimpa kamar tersebut, menyebabkan Saka meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara sang ibu mengalami luka-luka akibat tertimbun reruntuhan. Warga yang mengetahui kejadian ini segera melapor, dan tim penyelamat pun bergerak cepat ke lokasi.
Evakuasi korban dilakukan oleh Anggota Rescue, Damkar Kota Bogor, Crisna yang membantu dalam proses penyelamatan. Dengan peralatan yang tersedia, tim berupaya mengevakuasi Ibu Novi yang tertimbun material longsoran. Setelah berhasil diselamatkan, Ibu Novi dibawa ke RS FMC untuk mendapatkan penanganan medis.
Seiring perkembangan kondisi korban, Wakil Wali Kota Bogor dan Sekda kemudian memindahkan Ibu Novi ke RSUD Kota Bogor untuk perawatan lebih lanjut. Sementara itu, jenazah Saka telah dibawa ke rumah duka di Kampung Babakan Poncol, RT 01 RW 02, Kelurahan Ciluar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.
Pihak berwenang telah melakukan peninjauan ke lokasi kejadian dan mengimbau warga sekitar untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan, mengingat curah hujan yang masih tinggi di wilayah tersebut.
Hingga saat ini, pemerintah setempat masih melakukan koordinasi guna memberikan bantuan kepada keluarga korban serta melakukan mitigasi terhadap risiko bencana di daerah tersebut.
