SPPG Tanah Sereal Kota Bogor Stop Layanan, Siap Bangkit - Rekam24
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER
No Result
View All Result
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER
No Result
View All Result
Rekam24
No Result
View All Result
Home DAERAH

SPPG Tanah Sereal Kota Bogor Stop Layanan, Siap Bangkit

16 Mei 2025
pernyataan soal SPPG Tanah Sareal Kota Bogor yang di stop

pernyataan soal SPPG Tanah Sareal Kota Bogor yang di stop

Share on FacebookShare on Twitter

Rekam24.com, Bogor – Menyusul kasus gangguan kesehatan yang dialami sejumlah siswa penerima program Makan Bergizi Gratis (MBG), Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Tanah Sereal, Sukadamai, Kota Bogor, menghentikan sementara operasional dan melakukan evaluasi total.

Yayasan Bina Insani selaku mitra pelaksana program menyampaikan bahwa langkah ini diambil sebagai bentuk tanggung jawab dan upaya perbaikan menyeluruh. Ketua Yayasan, Asrul Hidayat, menjelaskan bahwa evaluasi dilakukan pada seluruh rantai layanan—mulai dari pemilihan pemasok bahan baku hingga distribusi makanan.

“Kami evaluasi secara menyeluruh, dan telah membuka komunikasi dengan BPOM untuk memastikan standar keamanan pangan terpenuhi,” ujarnya pada Jumat (16/5/2025).

Baca Juga : Keracunan Massal di Sekolah Bosowa Bina Insani, PMII Kota Bogor Soroti Lemahnya Pengawasan

223 Orang Terdampak, Layanan Dihentikan Sementara

Data Dinas Kesehatan Kota Bogor mencatat 223 orang terdampak sejak 7–14 Mei. Dari jumlah tersebut, 45 orang sempat dirawat inap, 49 menjalani rawat jalan, dan 129 lainnya mengalami gejala ringan. Seluruh pasien rawat inap kini telah dipulangkan.

Hasil uji laboratorium dari Labkesda Bogor menemukan kontaminasi bakteri E. coli dan Salmonella pada sampel makanan berupa telur dan tumis toge jagung.

Asrul membenarkan bahwa layanan MBG dari SPPG Tanah Sereal untuk sementara dihentikan. “Kami sudah mengajukan penghentian sementara. Evaluasi dan perbaikan akan terus dilakukan hingga kami dinyatakan siap melayani kembali,” katanya.

Baca Juga : Jumlah Korban Dugaan Keracunan Makan Bergizi di Sekolah Bosowa Bina Insani Mencapai 171 Orang

Penghentian ini berdampak pada distribusi makanan ke 13 sekolah di sekitar dapur SPPG dengan radius dua kilometer.

Perbaikan Sistem dan Komitmen Layanan

Sebagai tindak lanjut, SPPG Tanah Sereal mengambil langkah-langkah konkret, antara lain:

  1. Pembenahan total dapur sesuai standar keamanan pangan dengan pendampingan BPOM.

  2. Pelatihan ulang pekerja guna memastikan kepatuhan terhadap SOP.

  3. Pengawasan ketat di seluruh tahapan produksi dan distribusi.

  4. Edukasi kesehatan untuk sekolah penerima manfaat dan masyarakat sekitar.

Asrul juga membuka kemungkinan adanya kesalahan manusia dalam proses pengolahan. “Jika terbukti ada kelalaian, akan ada tindakan tegas, termasuk penggantian personel,” tegasnya.

Momentum Perbaikan Sistem Nasional

Program MBG merupakan program nasional untuk mendukung pertumbuhan anak usia sekolah. Kejadian ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sistem pengawasan, meningkatkan kualitas layanan, serta menjaga kepercayaan publik terhadap pelaksanaan program.

Tags: Evaluasi Total SPPGKota Bogortanah sareal
Next Post
Polisi amankan 23 preman

Polres Bogor Amankan 23 Preman 

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended.

Foto/ist FB

Bima Arya Dapat 12 Laporan Soal Pungli di Sekolah

7 September 2023
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi

Gubernur Jabar Liburkan Operasional Angkot di Jalur Puncak Selama Lebaran untuk Kurangi Kemacetan

27 Maret 2025

Trending.

75 pria diamankan aparat kepolisian dalam penggerebekan pesta seks sesama jenis yang berlangsung di sebuah vila di kawasan Puncak, Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.

75 Orang Digelandang ke Polres Bogor di Salah Satu Vila di Puncak, Ini Penyebabnya

25 Juni 2025
anggota Bripda Jonathan Naibaho bersama keluarga yang di kawal saat jalur one way di puncak Bogor, Foto/Satlantas Polres Bogor

Aksi Heroik Polisi Bogor, Kawal Ibu Hamil di Jalur Puncak yang Terjebak One Way

5 Juli 2025
Evakuasi damkar kota bogor terhadap warga terjepit rel kereta api di Paledang Bogor, Foto/Adi Wirman

Sedang Gendong Anak, Kaki Warga Terjepit di Rel Kereta Paledang Bogor

13 Juli 2025
BPBD Kota Bogor saat meninjau lokasi tembok ambruk di MAN 1 Kota Bogor, Foto/BPBD Kota Bogor

Tembok Sekolah MAN 1 Kota Bogor Ambruk

9 Juli 2025
Syarifah Sidah Alatas (60), Notaris asal Kota Bogor yang ditemukan tewas di Sungai Citarum, Bekasi, Foto/Istimewa

Perempuan Lansia Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Citarum, Ternyata Notaris Asal Bogor yang Hilang

4 Juli 2025
Rekam24

Merekam Peristiwa dari Balik Boba, Menarasikan Fakta Menjadi Berita - Rekam24 - Faktual, Kekinian, Berimbang

Follow Us

  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber

© 2023 REKAM24 - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER

© 2023 REKAM24 - All Right Reserved