Rekam24.com, Bogor – Pemadangan berbeda terlihat pada pelaksanaan apel kali ini di Balaikota Bogor, Senin 16 Juni 2025.
Pada apel yang diikuti oleh PNS dilingkungan Balaikota Bogor, lurah, camat dan kepala perangkat daerah mereka diminta melasanakan pusu up usai apel.
“Sebelum bubar barisan, saya minta kita push up dulu bersama-sam,” ucap Jenal Mutaqin Wakil Wali Kota Bogor.
Baca Juga : Wakil Wali Kota Bogor Soroti Fasilitas Kantor KPAID, Dorong Kolaborasi untuk Perlindungan Anak
Secara serentak peserta apel bersama Jenal Mutaqin melaksanakan pushup bersama sama.
“Push up, biar semangat teguran buat kita juga, tadi reflek aja pengen push up, oh (pns berfikir) kayanya sebuah teguran dari pimpinan sahabat,” tukas Jenal.
Ia yang juga sama sama pushp ikut turun untuk ikut bersama sama merasakan bahwa tidak ada kata puas bagi masyarakat sehingga PNS haru melakukan terobosan terobosan baru.
Baca Juga : Aksi Tegas Wakil Wali Kota Bogor: Tendang Pintu Warung Penjual Miras Ilegal hingga Jebol
“Kita harus terus berinovasi beriktiar istiqomah mencontohkan perilaku tidak cukup dengan imbauan perintah dan lain jadi butuh propaganda dari prilaku prilaku kita,” pungkasnya.
Push up ini kata Jenal Mutaqin sebagai refleksi diri bahwa bersrti ada hal yanh harus digas lebih kencang.
“Push up tadi itu spontanitas awalmya tidak kepiriran tadi dan tidak direncanakan,” katanya.