Efek Sirkulasi Siklonik Picu Banjir Bandang di Sukabumi - Rekam24
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER
No Result
View All Result
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER
No Result
View All Result
Rekam24
No Result
View All Result
Home PERISTIWA

Efek Sirkulasi Siklonik Picu Banjir Bandang di Sukabumi

4 Desember 2024
Mobil terguling terbawa Arus ssat banjir bandang di sukabumi

Mobil terguling terbawa Arus ssat banjir bandang di sukabumi

Share on FacebookShare on Twitter

Rekam24.com, Sukabumi – Banjir bandang yang melanda Kabupaten Sukabumi beberapa hari lalu diindikasikan sebagai dampak dari gangguan cuaca skala siklonik yang menghasilkan hujan lebat secara persisten.

Peneliti di Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN, Erma Yulihastin, menjelaskan bahwa salah satu faktor utama yang mempengaruhi kejadian ini adalah pengaruh vorteks atau sirkulasi siklonik yang terjadi di Samudera Hindia, yang terus menguat dan bergerak mendekati barat daya Jawa bagian barat.

Erma Yulihastin menegaskan agar masyarakat di wilayah Jawa Barat selatan, termasuk Banten, tetap waspada. “Potensi hujan persisten masih tinggi, terutama di daerah-daerah seperti Lebak dan Pandeglang,” ujar Erma melalui akun media sosial X pada Rabu sore.

Baca Juga : Bawaslu Kota Bogor Periksa Komisioner KPU Terkait Dugaan Suap dan Politik Uang dalam Pemilu 2024

Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat, Rakhmat Prasetia, juga memberikan penjelasan lebih lanjut terkait fenomena cuaca ekstrem ini. Berdasarkan data pengamatan di Pelabuhanratu, Sukabumi, curah hujan yang tercatat antara Selasa dan Rabu pagi mencapai 150,6 milimeter, tergolong dalam kategori ekstrem. Rakhmat menambahkan bahwa selain pengaruh sirkulasi siklonik di Samudera Hindia, ada pula pengaruh bibit Siklon Tropis 95W yang berada di Laut Natuna Utara.

“Interpretasi citra radar menunjukkan bahwa awan konvektif di perairan selatan Jawa Barat mulai memasuki wilayah Kabupaten Sukabumi dan Garut sejak dinihari. Suhu puncak awan bahkan mencapai -69 hingga -75 derajat Celsius,” jelas Rakhmat. Awan konvektif ini, yang merupakan ciri khas hujan lebat, mulai meluruh pada pukul 11.20 WIB.

Menurutnya, hujan sedang hingga lebat terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Sukabumi dan Cianjur sejak dinihari hingga menjelang siang, yang menyebabkan terjadinya banjir bandang. Kejadian ini mengingatkan kita akan pentingnya kewaspadaan terhadap fenomena cuaca ekstrem yang dapat mempengaruhi wilayah pesisir dan dataran rendah, terutama saat kondisi atmosfer sedang tidak stabil.

Baca Juga : 350 Atlet Bakal Ikuti Event Pesokab Bogor 2024

Pihak BMKG dan Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN terus memantau perkembangan cuaca di wilayah tersebut dan mengimbau masyarakat untuk selalu mengikuti informasi terbaru dari instansi terkait guna mengurangi risiko bencana.

(Sumber: BRIN, BMKG)

Tags: Banjir BandangbmkgBRINSirkulasi Sikloniksukabumi
Next Post
Pj Sekda Kota Bogor, Hanafi

Rakor TPPS Kota Bogor, Pj Sekda Targetkan Penurunan Stunting di 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended.

Motorola Edge (Ilustrasi)

Motorola Perkenalkan Edge 50 Ultra: Smartphone Mewah dengan Desain Klasik 

20 April 2024
Anggota DPR RI Ravindra Airlangga ikuti senam bersama ibu-ibu

Hadiri Senam Gemoy, Ravindra Airlangga dan Wawan Hikal Menyoroti Persoalan Stunting

25 Desember 2023

Trending.

Situasi wilayah sempur Kota Bogor yang terlihat ada asap yang dibakar oleh warga yang mengakibatkan polusi udara tidak sehat

Kualitas Udara Di Kota Bogor Saat Ini Tidak Sehat Bagi Kelompok Sensitif

5 Juni 2025
Video Prankojol Yang Sempat Viral Selebgram Erika Putri

Video Prankojol Yang Sempat Viral Selebgram Erika Putri

6 Januari 2025
Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim

Wali Kota Bogor Dedie A Rachim Akan Wawancarai Calon Sekda Akhir Pekan Ini

11 Juni 2025
Gambar pasar Bogor ke depan

Eks Pasar Bogor Akan Jadi Pusat Ekonomi Yang Serap Ratusan Tenaga Kerja

14 Juni 2025
Ketua DPRD Kota Bogor Aditya Warman, Wakil Ketua DPRD Kota Bogor, Rusli Prihatevi, Badan Kehormatan DPRD Kota Bogor. Safrudin Bima, dan Anggota DPRD Kota Bogor, Karnain saat menerima para peserta demontrasi (Dok/Setwan DPRD Kota Bogor)

Pusat Setujui Bogor Trem Way, Pimpinan DPRD Kota Bogor, Ingatkan Pemkot Jangan Sampai Jadi Beban APBD

4 Juni 2025
Rekam24

Merekam Peristiwa dari Balik Boba, Menarasikan Fakta Menjadi Berita - Rekam24 - Faktual, Kekinian, Berimbang

Follow Us

  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber

© 2023 REKAM24 - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER

© 2023 REKAM24 - All Right Reserved