Rekam24.com, Bogor – Bupati Bogor Rudy Susmanto menyatakan bahwa gelaran Kabogor Fest 2025, yang diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543, bukan sekadar perayaan seremonial semata. Festival ini menjadi representasi nyata kebangkitan ekonomi masyarakat Kabupaten Bogor.
Selama berlangsung dalam beberapa pekan di kawasan Stadion Pakansari, Cibinong, Kabogor Fest mencatatkan dampak ekonomi yang signifikan. Dari catatan yang dihimpun, total perputaran uang selama kegiatan mencapai angka Rp2.513.456.000 atau lebih dari dua miliar rupiah.
“Omzet yang tercatat di sejumlah tenant dan kasir menunjukkan perputaran uang yang luar biasa. Ini artinya antusiasme dan keterlibatan masyarakat sangat tinggi,” ujar Bupati Bogor, Rudy Susmanto.
Baca Juga : Kabupaten Bogor Hidupkan Kembali Nostalgia Otomotif Lewat Autovibes Fest 2025
Berdasarkan data resmi penyelenggara, jumlah pengunjung yang hadir dari seluruh zona Kabogor Fest tercatat sebanyak 619.264 orang. Tingginya angka kunjungan tersebut memberikan kontribusi nyata terhadap geliat ekonomi lokal.
Tidak hanya itu, Kabogor Fest 2025 juga berkontribusi terhadap peningkatan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Bogor. Peningkatan tercatat sebesar 0,89 poin, yang mencerminkan adanya pertumbuhan nilai barang dan jasa yang dihasilkan selama periode kegiatan berlangsung.
Ketua Panitia HJB ke-543, Yudi Santosa, menyampaikan bahwa penyelenggaraan Kabogor Fest secara langsung memberikan efek positif bagi pelaku usaha lokal.
Baca Juga : Rektor Unpak Puji Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi: Inspiratif dan Merakyat
“Event ini terbukti mampu meningkatkan omzet pelaku UMKM, sektor industri kreatif, serta kuliner yang berpartisipasi aktif selama kegiatan berlangsung,” kata Yudi.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa ekosistem ekonomi di sekitar lokasi kegiatan pun ikut terdorong, termasuk sektor transportasi, akomodasi, komunikasi, dan layanan pendukung lainnya.
Dengan hasil tersebut, Kabogor Fest 2025 dinilai sukses bukan hanya sebagai ajang hiburan, tetapi juga sebagai motor penggerak ekonomi lokal Kabupaten Bogor.