Rekam24.com, BOGOR – Bakal calon Walikota Bogor, Sendi Fardiansyah merasa dapat kehormatan sekaligus momen yang tepat diundang ke acara Halal bi Halal PAC Partai Gerindra Kota Bogor pada Senin (15/4).
Dihadapan ratusan kader partai yang didirikan Prabowo Subianto itu, Sendi tak menyia-nyiakan kesempatan untuk menjelaskan makna tagline yang diusungnya selama ini, yaitu Bogor Hepi.
Menurut Sendi, tagline yang gencar disosialisasikannya itu bermakna cukup luas. Yaitu, tagline yang memberi pesan penting tentang tujuan dan cita-citanya selama ini untuk membangun Kota Bogor makin baik dan maju.
Tepatnya, jelas Sendi, kedepan Kota Bogor harus mampu memastikan seluruh ibu-ibu merasa hepi, karena sembakonya murah atau terjangkau. Dan Kota Bogor juga harus membuat bapak-bapaknya juga hepi.
Salah satunya, lanjut Sendi, mereka hepi karena bisa menyekolahkan anaknya secara gratis di sekolah negeri. Begitu juga dengan para pemudanya bisa hepi karena mendapat skill lewat aneka pelatihan untuk mendapat pekerjaan dengan mudah.
“Termasuk, di dalamnya, bagaimana Kota Bogor juga mampu menjamin kesejahteraan para guru agar hidup lebih layak. Sehingga, mereka bisa mengajar dengan tenang, tanpa harus berpikir tentang bagaimana membeli beras dan lainnya,” ungkapnya.
Dalam pantauan Sendi, tunjangan guru hari ini, misalnya, tak lebih dari Rp 300 ribu. Dan setelah dihitung, bukan mustahil, tunjangan tersebut bisa dinaikan sampai satu juta rupiah per bulannya.
Seperti diketahui, tagline Bogor Hepi selama ini cukup massif tersebar di sejumlah titik Kota Bogor, baik dalam bentuk spanduk, banner maupun baliho.
Namun, sejumlah warga, khususnya masyarakat bawah belum paham betul apa makna dari tagline tersebut. “Insha Allah, pada saatnya seluruh warga Kota Bogor akan paham makna Bogor Hepi itu,” tegasnya.
Makanya, kata Sendi, pada kesempatan halal bi halal bersama pengurus Partai Gerindra, dirinya tak mau kehilangan momentum untuk menjelaskan itu. Meskipun, pada setiap kali dirinya jumpa warga, hal itu selalu disampaikannya.