Rekam24.com – Wakil Walikota Bogor Dedie A. Rachim menghadiri sekaligus membuka kontes ayam pelung, di GOR Padjajaran, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. Kontes ayam dan besar di Cianjur hingga menyebar ke Nusantara ini perlu dilestarikan.
Menurut Dedie, ayam pelung ternyata merupakan ayam trah asli dari Jawa Barat, dan ini menjadi kebanggaan warga Kota Bogor, sehingga perlu dilestarikan dan dibudayakan dengan baik oleh masyarakat, terutama oleh para pencinta ayam pelung.
“Ini harus terus dikembangkan, dilestarikan dengan baik dan sebagai dukungan kami di pemerintah memfasilitasi kontes ayam pelung trophy Walikota Cup I, sekaligus rangkaian HJB ke-541,” kata Dedie kepada wartawan, Minggu (25/06/23).
Ia mengatakan, dengan adanya kontes seperti ini, salah satu terobosan juga buat hewan berkaki dua ini, artinya ayam pelung bisa terkenal di masyarakat.
“Jadi kalau hobi dikaitkan dengan peningkatan adanya masyarakat yang sirkular dan ekonominya berjalan, maka yang namanya hobi itu pasti akan berdampak positif, jadi kita sangat mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini,” jelasnya.
Informasi dari panitia, kata Dedie, di Kota Bogor ada sekitar 12 ribu penggemar ayam pelung. Artinya, dengan memeliharanya tentu akan banyak dampak positif ekonomi yang didapatkan oleh pecinta ayam pelung.
Dengan dilakukannya kontes maka ayam pelung diharapkan makin dikenal oleh masyarakat yang lebih luas lagi. Kemudian melalui ini juga sebagai bagian pergerakan perekonomian masyarakat.
Sementara itu, Ketua Komunitas Pelung Pajajaran (KPP) Bogor, TB. Indra Buana mengatakan, tujuan kontes ini adalah melestarikan ayam pelung yang merupakan trah Indonesia. Adapun peserta kontes sekitar 500 orang. Dan itu tidak hanya dari Bogor, melainkan dari Sukabumi, Cianjur, Garut, Lampung.
“Alhamdulillah peserta cukup antusias, melebihi target. Ada sekitar 500 peserta yang mengikuti kontes ayam pelung ini,” kata Indra.
Ia menjelaskan, kegiatan ini menjadi ajang silaturahim para penggemar ayam pelung, kegiatan itu juga diharapkan dapat mendorong pengembangan ayam pelung untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.
“Kedepannya kami bersama komunitas ayam pelung akan mendorong supaya berkembang. Kita bikin semacam kota ayam pelung, dan ivent bisa lebih besar,” ungkapnya. (Adm/tim).