Jembatan Penghubung Antar Desa di Kabupaten Bogor Ambruk Akibat Abrasi Sungai - Rekam24
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER
No Result
View All Result
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER
No Result
View All Result
Rekam24
No Result
View All Result
Home PERISTIWA

Jembatan Penghubung Antar Desa di Kabupaten Bogor Ambruk Akibat Abrasi Sungai

28 November 2024
Jembatan dua penghubung antara Desa di Kabupaten Bogor ambrus karena sungai abrasi

Jembatan dua penghubung antara Desa di Kabupaten Bogor ambrus karena sungai abrasi

Share on FacebookShare on Twitter

Rekam24.com-Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Bogor melaporkan terjadinya bencana alam berupa abrasi sungai yang mengakibatkan kerusakan infrastruktur di wilayah Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, pada hari Rabu, 27 November 2024.

Menurut laporan yang diterima pada pukul 20.00 WIB, kejadian ini berawal pada pukul 16.30 WIB, ketika hujan deras menyebabkan meluapnya Sungai Bobojong (Sungai Puncak 2). Aliran sungai yang meluap menyebabkan abrasi di sekitar jembatan yang menghubungkan Desa Hambalang dan Desa Babakan Madang, Kecamatan Citeureup. Jembatan tersebut akhirnya ambruk terbawa arus sungai, namun beruntung tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut, mengingat lokasi jembatan yang cukup jauh dari pemukiman warga.

Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor, M. Adam Hamdani, menegaskan pihaknya  langsung melakukan koordinasi dengan pihak terkait di lapangan dan berkoordinasi dengan aparat desa untuk melakukan langkah-langkah mitigasi sesuai prosedur kebencanaan yang telah ditetapkan. Kami juga tengah memantau perkembangan kondisi dan akan segera mengambil tindakan perbaikan pada infrastruktur yang terdampak.

Baca Juga : Tragedi Pilkada: Dua Anggota KPPS Bogor Meninggal Dunia Setelah Mengalami Sakit Saat Bertugas

Sementara itu, Kepala Bidang Logistik BPBD Kabupaten Bogor, M. Adam Hamdani, menambahkan, pihaknya siap mengerahkan semua sumber daya untuk mendukung pemulihan dan perbaikan infrastruktur, khususnya jembatan yang rusak.

“Selain itu, kami juga memprioritaskan pengadaan bantuan untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat yang terdampak,” ucap M. Adam, Kamis 28 November 2024.

Hingga saat ini, tidak ada korban jiwa, pengungsian, maupun warga yang menderita akibat bencana tersebut. Namun, kerusakan pada jembatan yang menghubungkan dua desa tersebut telah mengganggu akses transportasi antar wilayah. Beberapa kebutuhan mendesak yang harus segera ditangani adalah perbaikan jembatan yang ambruk dan pembangunan tembok penahan tanah (TPT) untuk mencegah potensi terjadinya bencana serupa di masa depan.

Baca Juga : Atang Trisnanto Raih Kemenangan Telak di TPS Sendiri, Dapatkan 196 Suara di Pilkada 2024

Aparat yang terlibat di lapangan antara lain BPBD Kabupaten Bogor, PUPR Kabupaten Bogor, Kepala Desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Satlinmas, serta perangkat desa lainnya yang bersama-sama bekerja untuk menangani situasi darurat ini.

Saat ini, jembatan yang rusak belum diperbaiki dan perlu penanganan lebih lanjut dari pihak terkait untuk memastikan akses yang aman bagi masyarakat. Pemerintah daerah bersama seluruh pihak terkait berkomitmen untuk segera memperbaiki infrastruktur yang rusak dan memberikan solusi jangka panjang bagi masyarakat yang terdampak.

Tags: Abrasi SungaiBencana AlamBPBD Kabupaten BogorJembatan Ambruk
Next Post
Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BSILHK) mengadakan acara edukasi untuk 350 siswa Sekolah Dasar di Kota Bogor.

Generasi Sehat dan Peduli Lingkungan: Siswa Bogor Ikuti Edukasi Industri Susu dan Konservasi Air

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended.

Balada Kereta Terakhir Pasar Minggu Ditengah Malam Menuju Bogor

Balada Kereta Terakhir Pasar Minggu Ditengah Malam Menuju Bogor

14 Februari 2025
Kabar Duka Baim Wong

Kabar Duka Baim Wong

7 Januari 2025

Trending.

75 pria diamankan aparat kepolisian dalam penggerebekan pesta seks sesama jenis yang berlangsung di sebuah vila di kawasan Puncak, Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.

75 Orang Digelandang ke Polres Bogor di Salah Satu Vila di Puncak, Ini Penyebabnya

25 Juni 2025
anggota Bripda Jonathan Naibaho bersama keluarga yang di kawal saat jalur one way di puncak Bogor, Foto/Satlantas Polres Bogor

Aksi Heroik Polisi Bogor, Kawal Ibu Hamil di Jalur Puncak yang Terjebak One Way

5 Juli 2025
Evakuasi damkar kota bogor terhadap warga terjepit rel kereta api di Paledang Bogor, Foto/Adi Wirman

Sedang Gendong Anak, Kaki Warga Terjepit di Rel Kereta Paledang Bogor

13 Juli 2025
BPBD Kota Bogor saat meninjau lokasi tembok ambruk di MAN 1 Kota Bogor, Foto/BPBD Kota Bogor

Tembok Sekolah MAN 1 Kota Bogor Ambruk

9 Juli 2025
Syarifah Sidah Alatas (60), Notaris asal Kota Bogor yang ditemukan tewas di Sungai Citarum, Bekasi, Foto/Istimewa

Perempuan Lansia Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Citarum, Ternyata Notaris Asal Bogor yang Hilang

4 Juli 2025
Rekam24

Merekam Peristiwa dari Balik Boba, Menarasikan Fakta Menjadi Berita - Rekam24 - Faktual, Kekinian, Berimbang

Follow Us

  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Cyber

© 2023 REKAM24 - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • PERISTIWA
  • NASIONAL
  • DAERAH
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • GAYA HIDUP
  • SELEBRITI
  • WISATA KULINER

© 2023 REKAM24 - All Right Reserved